Asalkan format fle yang ada kompatibel dengan perangkat. Sementara untuk ketahanan baterai tergolong mantap. Kapasitas 2800 mAh mampu mengakomodir beragam aktivitas selama seharian. Seperti bermain game, streaming, telepon, social media, chatting, dan browsing. Sebagai pembuktian lain, pengujian lewat software menjadi cara yang cukup bijak untuk dilakukan. Sama dengan testroom yang ada di halaman lain, menguji dengan tiga parameter. Menggunakan AnTuTu, Quadrant, dan NenaMark2.
Berikut hasilnya. AnTuTu 37712 Quadrant 21570 NeNaMark2 63
Fps Hasil fantastis pun ditorehkan Find 7a dibandingkan ponsel premium lainnya.
Samsung Galaxy S5 dan HTC One (M8) bisa dilewati ponsel Tiongkok ini. Keandalan
komposisi hardware dan software memberi bukti torehan di atas kertas. Saat
dilakukan multitasking dengan streaming berbarengan nge-game skala berat pun
bisa dilakukan. Tidak ada gejala lag sama sekali. Aspek kinerja sepertinya bisa
membusungkan dada dengan catatan manis, baik di angka maupun user experience.
Cukup menuliskan gambar gesture yang sudah direkam sebelumnya. Sementara untuk gesture lainnya, Oppo menawarkan Air Gesture sebagai pemikat. Sayangnya, ftur ini lebih dulu diperkenalkan Samsung di Galaxy S4-nya. Nah, kalau dari segi harga, Oppo memang menerapkan skema penjualan yang berbeda dibandingkan para rivalnya. Mereka menjaga harga di semua konter sama. Meskipun secara spesifkasi mungkin tidak lebih baik dibandingkan pesaingnya. Cerdas memilih sebelum memutuskan untuk membeli adalah pilihan bijak.
Kinerja Sarwo Edi Catur Perkasa bisa otg gak, kameranya
menggunakan sensor ccd apa cmos, dan lensanya menggunakan lensa jenis apa.. itu
sj pertanyaan dr sy…& trims banyak atas jawabannya. Sygt Sutanto Batere
bertahan berapa lama? Soal pertanyaan kamera, nanti akan dijawab di ftur kamera
ya mas bro. Tapi kalo masalah On The Go bisa dijawab di sini. Langsung aja deh,
untuk urusan colok menyolok perangkat OTG, Find 7a bisa mengakomodirnya. Jadi,
buat Anda yang memiliki penyimpanan eksternal dalam bentuk ?ashdisk dan ingin
dilihat di Find 7a tidak masalah.
Sandy Wae Layarnya ? Kristianto Purba Bahas layarnya lebih
detil min, seru tu keknya Devry Segeman Svensk ada SPen nya ga.. Menarik memang
melihat kelebihan layar oppo Find 7a. Tak cuma tajam, namun juga responsif.
Memiliki bentang 5.5 inch dengan 1080p. Layar ini juga mampu mereproduksi warna
hingga 402 ppi. Walhasil, sudut pandang yang lebih luas ditawarkan dengan warna
alami yang menjanjikan. mencoba melihat layar dari beragam sudut.
Hasilnya, visual tetap nyaman dan tingkat keterbacaan teks
juga mantap. Menjajal untuk bermain game, feedback yang diberikan pun jempolan.
Saat bermain Subway Surfer yang membutuhkan tingkat responsif layar yang prima,
Find 7a bisa menunaikan tugasnya dengan prima. Begitu pula saat memainkan
Frontline Commando 2 yang membutuhkan kecepatan membidik dan menembak. Katanya,
Oppo Find 7a mengadopsi produk layar JDI dengan chip IC sentuh terbaru sehingga
lebih sensitif. Baik saat tangan Anda basah ataupun menggunakan sarung tangan.
Untuk proteksi layar, Find 7a punya tameng kelas wahid.
Corning Gorilla Glass 3 menjadi pelapis sempurna. Menggoreskan layar dengan
kunci motor pun tak sanggup melukainya. Bahkan ketajaman ujung pisau pun tak
bisa menggoreskan jejak guratan di layar. Kenyamanan untuk aspek layar cukup
memuaskan, meskipun tidak memiliki SPen untuk menggambar. Tapi cukup powerful
untuk memberikan keamanan dan kenyamanan.
Antarmuka
Kisman Ibnu Marya UI nya pake Color OS apa Cyanogen? Terus
kenapa smartphone Oppo harganya mahal bila dibanding merk China seperti Lenovo?
Dengan menggunakan Color OS, Oppo berhasil memberi ciri di setiap ponsel
lansirannya. Termasuk pada Oppo Find 7a. Mengkustomisasi folder, ikon, dan
widget begitu mudah. Tinggal geser, tarik, dan jatuhkan di halaman yang
diinginkan. Visual menjadi lebih atraktif dengan ikon yang menarik.
Di default halaman juga tersedia pintasan menuju ftur kamera
yang bisa langsung diaktifkan. Termasuk melihat langsung album foto yang baru
saja dijepret. Uniknya, foto yang dihasilkan memiliki bingkai dan tanggal.
Mengingatkan dengan hasil jepretan a la Polaroid. Yang paling menarik, ada pada
pengaturan gesture. Anda bisa membuat puluhan gesture untuk masuk ke menu
favorit tanpa harus menghidupkan layar terlebih dahulu.
Teknorus.com – Soal ftur jeprat jepret Oppo memang begitu serius. Kehadiran N1 menjadi salah satu bukti portofolio ponsel kamera begitu penting. Meneruskan pendahulunya, sang adik pun tampil lebih superior. Pengayaan ftur dan lensa yang lebih mumpuni menjadi bukti.
Ya, pada Oppo Find 7a mampu tampil digdaya dengan seabrek
ftur dan jeroan yang dibenamkannya. Dengan kamera misalnya, memotret dengan
kondisi low light, objek bergerak, makro, dan panorama begitu indah. Besar
resolusi kamera 13 MP berhasil menajamkan objek di berbagai kondisi. Kepadatan
pixel yang ada mampu menerjemahkan keinginan pengguna ketika dipakai.
Desain
Ikawulandari Silmi Tahan air gak ya min? Melihat eksterior
Find 7a mengingatkan pada Find 5. Ya, bentuk yang kotak yang membentuk kurva di
bagian atas dan bawah menjadi ciri khas. Yang membedakan, bila dulu Find 5
menggunakan unibodi (cover belakang yang menyatu dengan bodi), Find 7a tidak.
Bagian punggungnya bisa dibongkar pasang kapan pun Anda mau. Jelas ponsel ini
bukanlah ponsel kedap air, karena banyak rongga yang menganga yang bisa membuat
air masuk dengan mudahnya.
Kerangka tubuh Find 7a tergolong kokoh. Material Titanium
Allumunium Alloy yang menjadi rangka memiliki ketahanan lebih kuat. Bahan ini
juga lebih mantap melindungi layar dan menstabilkan suhu pada perangkat.
Terbukti saat menggunakan bermain game berlama-lama, suhu tubuh 7a tetap stabil
dan tak overheat. Tak cuma kokoh, unsur estetika juga menjadi aspek yang
menonjol pada desain Find 7a. Konsep line desain dengan garis yang mengelilingi
tepi ponsel menjadi pemanis.
Ditambah lagi, hadirnya skyline notifcation light yang
melintang di area bawah layar membuatnya lebih artisitik. Bagian cover belakang
pun sengaja dibuat kesat. Digenggam pun lebih rekat, sehingga tidak mudah
tergelincir ketika di tangan. Sayangnya, warna putih yang membalutnya rentan
kotor. Walhasil, ponsel akan mudah sekali terlihat dekil dan kumal. Oya, hampir
lupa, di bagian tepi juga terdapat tombol tersembunyi yang dilabeli one press
cover; Tombol pembuka back cover.
Ada yang menarik saat SINYAL mencoba menguji ketahanan baterai N3. Dalam kondisi standby tanpa digunakan untuk berkomunikasi, hanya mengandalkan jaringan operator dan layanan data yang aktif, ponsel bisa bertahan tiga hari penuh, dan masih menyisakan 4%. Bagaimana di grafis N3 menyajikan visual yang menawan. Saat bermain game dengan kualitas grafis tinggi, N3 bisa menampilkannya. Otomatis kenyamanan dalam melihat ketajaman dan detil warna tak perlu disangsikan lagi. Soal kehangatan baterai memang benar adanya.
Saat menjajal game RoboCop masih berasa mulai naik suhunya ketika dipakai secara militan. OPPO N3 menjalankan sistem operasi ColorOS 2.0, berbasis Android 4.4 menghadirkan berbagai fitur yang lebih user friendly. Selain fitur khusus seperti off screen gesture, call gesture, guest mode, holiday node, dan O-Cloud, ColorOS, dan lainnya. juga menambahkan berbagai fitur baru seperti One hand operation, dan lainnya. Di beragam pengujian tak afdol bila tidak menggunakan software uji sebagai acuan. Untuk Lollipop, N3 belum mengadopsinya, tapi tak akan menutup kemungkinan untuk ada pembaruan di software-nya.
Untuk jaringan, jangan kuatir, karena N3 sudah menggunakan jaringan 4G LTE. Multimedia Jangan melewatkan aspek multimedia sebagai agenda pengujian. Karena akan memunculkan kerugian besar. SINYAL pun tergerak untuk menjajalnya dengan menonton video high dengan memanfaatkan koneksi fl ashdisk USB on The Go. Koneksi cepat tersambung, folder lekas terdeteksi dan film pun bisa cepat diputar. Untuk audio, kualitas suaranya juga jempolan. Oppo dengan cerdas menaruh speaker di tepi bawah sehingga tidak terganggu oleh genggaman tangan.
Output suara pun bisa leluasa menyembur tanpa hambatan. Anda pun bisa mendengarkan lagu yang merdu tanpa noise. Dengan handsfree, kualitas bermusiknya jauh meningkat. Dentuman bass makin terasa terdengar. Beragam genre lagu bisa dilahap. Tinggal mainkan saja sesuai kebutuhan. Daya saing Di kelas premium memang tak mudah berkompetisi. Pasalnya, prestise memang begitu kental di segmen ini. Tak hanya inovasi di desain, di aspek teknologi pun terasa.
Dan N3 memiliki diferensiasi yang kuat dengan teknologi kamera putar berlensa Schneider Kreuznach beresolusi 16 MP. Kualitas gambar tajam bisa digunakan untuk beragam keperluan termasuk selfie. Dengan kamera yang diusung, N3 akan langsung berhadapan dengan Sony Xperia Z3, Nokia Lumia 1520, HTC One M8, Samsung Galaxy S5, dan lainnya. Tapi menurut SINYAL bila memang kamera jadi pertaruhan, rasarasanya N3 bisa unjuk gigi dengan ketajaman gambar hasil reproduksi lensa Schneider Kreuznach.
N ama Ultraman sepertinya sudah tidak asing lagi bagi Anda. Salah satu karakter superhero raksasa dari Je pang ini hadir dalam se- – buah game mobile berjudul Ultraman Rumble yang menawarkan sesuatu yang pasti diinginkan para fans Ultraman, yaitu pertarungan dengan monster! Ultraman Rumble menyajikan pertarungan apik di atas sebuah arena berbentuk pulau-pulau di bumi. Secara tampilan, Anda tidak akan menemukan Ultraman dan monster dengan bentuk yang besar dan menyeramkan, melainkan keduanya akan ditampilkan dengan bentuk chibi yang menjadikan setiap pertandingan menjadi menggemaskan. Dalam game ini, Anda akan dibawa ke dalam pertandingan yang dibagi menjadi beberapa wave. Anda diwajibkan untuk bertahan dari serangan monster selama mungkin.
Semakin jauh wave yang berhasil Anda lewati, jumlah dan jenis monster yang muncul akan semakin banyak dan kuat. Sama seperti karakter Ultraman Anda, setiap monster juga punya jurus khusus yang dapat memberikan efek stun atau damage yang besar. Di akhir setiap wave, monster yang berhasil Anda kalahkan akan meledak menjadi kristal yang memberikan tambahan HP, SP, dan juga points. Points di sini akan dikonversi menjadi gold yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan pada karakter Ultraman Anda. Beberapa jenis Ultraman lain juga dapat digunakan dengan menggunakan gold atau melakukan pembayaran di dalam game. Secara keseluruhan, Ultraman Rumble merupakan sebuah game action yang sangat menyenangkan untuk dimainkan. Dengan tampilan 3D yang unik membuat setiap pertandingannya menjadi lebih menarik dibanding game rumble sejenis. Ultraman Rumble tersedia di Google Play Store dan iTunes secara gratis.
MSI menyediakan jajaran notebook gaming dalam varian yang cukup banyak, mulai dari seri high-end untuk para gamer yang memerlukan tampilan visual mumpuni, hingga seri ekonomis dengan performa yang tidak bisa diremehkan. Hal ini membuktikan bahwa mereka sangat serius dalam mengembangkan produk seri gaming, terutama notebook. Salah satu diataranya yang hadir dalam tes individu kali ini adalah GE40-20C Dragon Eyes.
Ya, notebook gaming MSI memang identik dengan lambang naga
merah yang terpasang di dalam logo MSI Gaming G Series. Namun, bukan sembarang
penamaan, ciri Dragon Eyes yang berarti mata naga berwarna merah dapat dilihat
pada bagian belakang layar. Selain itu, notebook gaming ini juga identik dengan
dua warna, yaitu hitam dan merah yang telah menjadi ciri khas notebook seri
gaming besutan MSI. Meskipun begitu, notebook ini tersedia dalam beberapa
varian, tergantung pada spesifikasi yang diinginkan.
Untuk notebook dengan ukuran layar 14 inchi, GE40-20C juga
termasuk ke dalam kategori Ultrabook. Menyandang istilah Ultrabook artinya
bahwa di dalam notebook ini telah tertanam prosesor Intel, lebih tepatnya
i5-4200M. Ada juga seri GE40-20C yang menggunakan prosesor i7-4702QM, tetapi
harga yang dibanderol telah memiliki selisih yang cukup jauh. Diduetkan dengan
graphic card NVIDIA GTX 760M, notebook ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan
gaming enthusiast.
Demi menghadirkan kualitas suara yang dibutuhkan untuk bermian
game, MSI juga menyematkan teknologi Sounblaster Cinema, sehingga detail dan
efek yang dihasilkan sangat membantu gamer mengalahkan lawannya. Bagi Anda yang
sedang memerlukan sebuah notebook untuk memenuhi kebutuhan gaming tetapi dengan
dana yang terbatas, MSI GE40-20C Dragon Eyes bisa menjadi pilihan. Selain
memiliki performa yang lumayan, desain notebook ini juga cukup trendi, cocok
untuk Anda yang gemar dengan warna gelap.
Untuk urusan notebook, Lenovo memang tidak pernah setengah-setengah. Ultrabook menjadi salah satu kategori yang mendapatkan perhatian penuh dari produsen hardware dan gadget ternama ini. Kali ini, lab pengujian kembali kedatangan salah satu varian ThinkPad Ultrabook yang cukup membuat CHIP terkagum-kagum. Ultrabook ini memiliki nama asli X1 Carbon yang masih termasuk ke dalam jajaran seri ThinkPad. Kesan pertama yang dapatkan saat melihat Ultrabook berwarna hitam Lenovo ThinkPad X1 Carbon ultrabook desain Premium dan Trendi solid ini adalah elegan.
Sebuah notebook pada dasarnya tidak perlu memiliki desain
yang eksentrik karena para calon pembelinya sangat mengutamakan tingkat
kenyamanan. X1 Carbon memang tidak memiliki desain yang unik. Dibalik desainnya
yang sederhana itu, terdapat berbagai keunggulan yang bisa langsung dilihat
pada saat pertama kali membukanya. Salah satu ciri khas yang terlihat adalah
desain touchpad yang tampil beda. Keyboard notebook besutan Lenovo umumnya
menyediakan touchpad mungil yang terletak di bagian tengah.
Touchpad ini mengingatkan kita kepada notebook-notebook
klasik yang dipasarkan saat awal pertama kali notebook diperkenalkan. Touchpad
ini juga memiliki fungsi yang sama dengan touchpad yang terpasang di bawah
keyboard. Touchpad inilah yang menjadi ciri khas dari X1 Carbon. Mekanisme yang
dimilikinya bisa dibilang sebuah inovasi tersendiri. seluruh permukaan touchpad
ini dapat ditekan yang fungsinya sama seperti klik kiri pada mouse. Mekanisme
tersebut mengingatkan kita pada touchpad yang terdapat pada Macbook.
Namun, touchpad besutan Lenovo ini dirasa lebih nyaman dan
lembut. Selain itu, terdapat pula berbagai fungsi tambahan yang akan memudahkan
pengoperasian mouse, seperti menekan touchpad, kemudian menggerakkannya ke
bawah yang berarti scroll down. Uniknya, fungsi tersebut tidak ditebus dengan
hilangnya fungsi klik kiri dan klik kanan yang selalu terdapat di bagian bawah
touchpad. Fungsi tombol Fn menjadi keunikan kedua yang tertanam d alam ThinkPad
X1 Carbon.
Bukan terletak di sebelah tombol Windows, fungsi Fn ini
dapat ditemukan pada sisi atas keyboard dengan bentuk yang tidak biasa. Ya,
tombol ini bersifat virtual alias layar sentuh yang bisa menyimpan tiga jenis
pengaturan, mulai dari pengaturan cahaya dan suara, sampai penggunaan fungsi
F1-F12. Akibatnya, tombol F1-F12 juga bersifat virtual. Fingerprint menjadi
feature tambahan berikutnya yang tertanama di X1 Carbon.
Fungsi utamanya memang untuk mencegah tangan-tangan jahil
yang mencoba meretas Ultrabook. Notebook dilindungi secara sandi menggunakan
password. Baterai dengan daya yang sanggup menghidupi notebook ini hingga 3 jam
melengkapi alasan mengapa Lenovo ThinkPad X1 Carbon wajib menjadi pilihan para
pebisnis yang mengutamakan kenyamanan dan gaya.
Saat dibuka aplikasi ini memberikan tips-tips singkat
seputar feature-nya. Anda juga diberi informasi bagaimana mengimpor video atau
film ke dalam library. Sampai video masuk ke dalam library, aplikasi ini
terlihat bagus. Namun, saat mengakses video dalam library, kekura ng an Media
Gallery akan terlihat. Saat Anda membuat library baru dan memasukkan video atau
film ke dalamnya, koleksi video akan disusun rapi berdasarkan abjad.
Klik saja salah satu video, Anda akan dihadapkan pada
beberapa opsi. Saat mengklik inilah, preview video secara otomatis akan muncul.
Posisinya acak dan kadang menutupi akses untuk mengklik video lain. Preview ini
sangat mengganggu. Untuk mengakalinya, Anda bisa mengubah tampilannya menjadi
list. Untuk memutar video, sama seperti pemutar video lainnya. Semua fungsi
standar akan muncul. Namun, saat Anda meng akhiri video, Anda dapat menaruh
video yang baru diputar ke dalam playlist.
Kesimpulan: Walau menggunakan nama media Gallery, aplikasi
ini lebih terlihat sebagai pemutar video saja. Tidak ada opsi manajemen file di
dalamnya.